Kim Jong Un, pemimpin Korea Utara yang kontroversial, selalu menjadi subjek perhatian dan spekulasi di seluruh dunia. Baru-baru ini, beredar rumor bahwa Kim Jong Un takut tinjanya akan dicuri selama kunjungannya ke Rusia. Lagi ViralĀ
Tetapi apakah rumor ini memiliki dasar yang kuat atau hanya sekadar gosip?
Dasar dari Rumor Ini
Rumor tentang ketakutan Kim Jong Un terhadap pencurian tinjanya pertama kali muncul selama kunjungannya ke Vladivostok, Rusia, pada tahun 2019. Selama kunjungan tersebut, Kim Jong Un membawa sekumpulan penjaga keamanan pribadi yang sangat besar. Selain itu, ada laporan bahwa dia membawa sebuah koper khusus yang berisi tinjunya sendiri.
Sejarah Pencurian Tinju
Alasan di balik ketakutan ini dapat ditemukan dalam sejarah Korea Utara. Pada tahun 1978, Kim Jong Il, ayah Kim Jong Un, yang saat itu menjadi ketua Komite Olimpiade Nasional Korea Utara, dikabarkan kehilangan medali emas tinju dalam Asian Games. Kabar tersebut menyebabkan malu besar bagi rezim Korea Utara. Sejak itu, pemerintah Korea Utara telah sangat berhati-hati dalam menjaga prestise tinju mereka, dan Kim Jong Un terus mengikuti tradisi tersebut. Lagi ViralĀ
Pencurian atau Pencegahan?
Meskipun rumor tentang ketakutan Kim Jong Un terhadap pencurian tinjanya menarik perhatian, beberapa ahli percaya bahwa tindakan tersebut sebenarnya adalah langkah pencegahan. Kim Jong Un adalah pemimpin yang sangat waspada, terutama ketika melakukan perjalanan ke luar negeri. Dia mungkin memiliki alasan khusus untuk membawa tinjunya sendiri, seperti penghindaran kemungkinan penyusup atau penyitaan oleh pihak berwenang asing.
Baca Juga : Serba Viral
Kesimpulan
Meskipun rumor tentang ketakutan Kim Jong Un terhadap pencurian tinjanya terdengar seperti berita aneh, mereka mungkin tidak sepenuhnya tanpa dasar. Pemimpin Korea Utara telah mengalami pengalaman buruk terkait tinju di masa lalu, dan langkah-langkah yang diambilnya untuk menjaga tinjunya sendiri mungkin merupakan bagian dari kewaspadaannya yang ekstrem. Namun, kita hanya bisa spekulasi tentang motif di balik tindakan ini, karena Korea Utara adalah negara yang sangat tertutup, dan informasi yang keluar dari negara tersebut sering kali sulit diverifikasi.
Tetapi yang pasti, cerita ini menunjukkan tingginya tingkat ketertutupan dan rahasia yang melingkupi Kim Jong Un dan rezim Korea Utara. Dalam dunia yang semakin terkoneksi ini, negara tersebut tetap menjadi misteri yang menarik perhatian dunia. Lagi Viral